Fabio Quartararo Bidik Kebangkitan di Mugello di Tengah Tantangan Yamaha

Fabio Quartararo | ©STM Image

Fabio Quartararo | ©STM Image

Fabio Quartararo, juara dunia MotoGP 2021, menghadapi sejumlah kemunduran pada musim 2025. Meskipun meraih posisi kedua di Jerez, mengakhiri paceklik podium Yamaha, balapan terakhirnya dirundung masalah. Kecelakaan di lintasan basah Le Mans, kegagalan perangkat ketinggian saat memimpin di Silverstone, dan terjatuh dari posisi sepuluh di Aragon membuatnya terpuruk di peringkat sepuluh klasemen. Insiden ini mencerminkan perjuangan Yamaha dengan keandalan dan performa, terutama di lintasan dengan cengkeraman rendah seperti Aragon.

Mugello, bagaimanapun, menyimpan kenangan positif bagi Quartararo. Kemenangannya pada 2021 menjadi kemenangan terakhir non-Ducati di sirkuit ini, dan ia juga meraih podium pada 2022. Grand Prix Italia, yang dijadwalkan pada 20-22 Juni 2025, menawarkan peluang untuk memanfaatkan kesuksesan masa lalu.

Selama tes pasca-balapan di Aragon, Yamaha memperkenalkan sejumlah peningkatan, yang menurut Quartararo dapat menghasilkan performa lebih baik di Mugello. “Pada tes di Aragon, beberapa komponen yang kami coba tampaknya bisa positif juga di Mugello, jadi saya penasaran untuk melihat hasilnya,” ujarnya. Peningkatan ini berfokus pada mesin YZR-M1 dan elektronik, yang disebut Quartararo telah membaik di balapan terakhir.

Yamaha juga memperkuat upaya pengujian dengan mengontrak Andrea Dovizioso untuk kontrak tiga tahun sebagai pembalap penguji resmi dan penasihat performa. Quartararo lama mendorong pemanfaatan keahlian teknis Dovizioso, mengkritik Yamaha karena sebelumnya kurang memaksimalkan masukan pembalap asal Italia tersebut. Langkah ini bertujuan memperkuat komunikasi antara pembalap dan insinyur, berpotensi mengatasi tantangan pengembangan Yamaha.

Performa Quartararo di Mugello bisa menjadi titik balik bagi musim Yamaha 2025. Hasil positif tidak hanya akan meningkatkan semangat tim, tetapi juga memvalidasi peningkatan terbaru dan peran baru Dovizioso. Namun, lintasan lurus panjang Mugello, yang tercepat di MotoGP, dapat mengekspos kekurangan kecepatan maksimal Yamaha, masalah yang terus berlanjut dibandingkan dengan pabrikan dominan seperti Ducati.

Strategi jangka panjang Yamaha mencakup penguatan tim satelit, Pramac Yamaha, dengan perekrutan Toprak Razgatlioglu untuk 2026. Pengaruh Quartararo terlihat dalam keputusan tim, seperti rekomendasinya untuk merekrut pembalap seperti Sergio Garcia dan Fabio Di Giannantonio untuk Pramac. Meskipun rekomendasi ini tidak sepenuhnya terwujud, hal ini menegaskan peran Quartararo dalam membentuk masa depan Yamaha.

Meski optimistis, Quartararo menghadapi rintangan besar. Performa Yamaha yang tidak konsisten, terutama di kondisi cengkeraman rendah, tetap menjadi kekhawatiran. Tes Aragon, meski menjanjikan, belum sepenuhnya menyelesaikan masalah ini, dan kecelakaan Quartararo di sana menyoroti masalah penanganan motor. Selain itu, tata letak Mugello yang menuntut, dengan lintasan lurus berkecepatan tinggi dan tikungan kanan, mungkin tidak cocok dengan paket Yamaha saat ini.

Persaingan di Mugello akan sangat ketat. Francesco Bagnaia dari Ducati, juara bertahan dan pemenang tahun lalu, tampil percaya diri setelah tes Aragon yang produktif. Marc Marquez, meskipun memiliki catatan buruk di Mugello, memimpin klasemen dan tetap menjadi ancaman besar. Faktor-faktor ini menambah tekanan pada Quartararo untuk tampil baik.

Postingan di X mencerminkan sentimen beragam di kalangan penggemar. Beberapa memuji ketangguhan Quartararo, menyoroti tekadnya untuk “memberikan segalanya” di Mugello, sementara yang lain meragukan kemampuan Yamaha untuk bersaing dengan dominasi Ducati. Seorang pengguna menyoroti peran baru Dovizioso, menilai itu bisa membuka potensi Yamaha jika dimanfaatkan dengan baik.

Analis menekankan pentingnya Mugello bagi kepercayaan diri Quartararo. Penampilan solid dapat menciptakan momentum positif menjelang balapan di Assen, yang menurut Quartararo cocok dengan kekuatan Yamaha. Namun, mereka memperingatkan bahwa tanpa finis yang konsisten, peluang Yamaha untuk meraih gelar mungkin tetap sulit.

Ke depannya, fokus Quartararo adalah menghentikan rentetan gagal finis dan membangun kembali momentum. Rencana jangka panjang Yamaha, termasuk kedatangan Razgatlioglu dan kontribusi Dovizioso dalam pengujian, menunjukkan komitmen untuk mengejar ketertinggalan dari rival. Kepemimpinan Quartararo, baik di lintasan maupun di luar lintasan, akan krusial dalam menavigasi perubahan ini.

Untuk liputan lengkap Grand Prix Italia dan analisis eksklusif MotoGP, kunjungi SPORTRIK. Tetap terinformasi tentang perjalanan Quartararo dan kebangkitan Yamaha di musim 2025.

Klasemen MotoGP

PosisiPembalapTimPoin
1Marc MarquezDucati Lenovo Team233
2Alex MarquezBK8 Gresini Racing MotoGP201
3Francesco BagnaiaDucati Lenovo Team140
4Franco MorbidelliPertamina Enduro VR46 Racing Team104
5Fabio Di GiannantonioPertamina Enduro VR46 Racing Team99