Rovanpera Gemilang di EK9, Tanak Sindir Hyundai

WRC, Sportrik Media - Kalle Rovanpera tampil luar biasa di erikoiskoe (EK9) Rally del Paraguay 2025, memperlebar keunggulannya di puncak klasemen. Sementara itu, Ott Tanak dari Hyundai menghadapi tantangan berat setelah ban bocor, membuatnya menyindir timnya atas strategi yang kurang optimal.

Performa Impresif Rovanpera

Rovanpera, pembalap Toyota, mencatatkan waktu tercepat di EK9, memperkuat posisinya sebagai pemimpin Rally del Paraguay. Penampilannya yang konsisten di lintasan cepat dan teknis Paraguay membuatnya semakin sulit dikejar oleh para rival. Keunggulan 16,7 detik yang dibangunnya atas Sebastien Ogier menunjukkan dominasi di tengah kondisi lintasan yang menantang. “Banyak bagian yang sangat sulit, tapi kami berhasil menjaga ritme,” ujar Rovanpera, menyoroti fokusnya pada manajemen ban untuk stage sore.

Sementara itu, Ogier terus menekan Adrien Fourmaux dari M-Sport Ford untuk posisi kedua, dengan jarak hanya 0,5 detik. Persaingan ketat ini menambah intensitas balapan, terutama dengan tiga erikoiskoe tersisa pada hari Sabtu.

Tanak Frustrasi dengan Strategi Hyundai

Ott Tanak mengalami pukulan besar di EK9 ketika ban belakang kiri mobilnya bocor di pertengahan stage. Tanak memilih untuk melanjutkan tanpa mengganti ban, yang mengakibatkan kerugian waktu lebih dari 30 detik. Akibatnya, ia tergelincir ke posisi keenam, tertinggal 48,9 detik dari Rovanpera. “Kami mendapat ban bocor di stage yang sulit dan harus menempuh jarak panjang dengan kondisi itu,” keluh Tanak. Ia juga menyindir timnya karena ketiadaan ban cadangan setelah insiden tersebut, dengan berkata, “Kami tak punya ban cadangan lagi, jadi kami hanya berusaha sampai ke servis.”

Kini, fokus Tanak beralih ke perebutan posisi keempat melawan Elfyn Evans (8,3 detik di depan) dan rekan setimnya Thierry Neuville (3,7 detik di depan). “Kami akan coba memberikan tekanan pada Elfyn dan Thierry. Besok masih panjang,” tambah Tanak, menunjukkan semangat untuk bangkit di sisa balapan.

Dinamika WRC2 dan Prospek Balapan

Di kelas WRC2, Nikolay Gryazin merebut keunggulan dari Yohan Rossel dengan margin 6,7 detik, diikuti Robert Virves yang hanya tertinggal 0,5 detik dari Rossel. Oliver Solberg juga naik ke posisi keempat, menambah ketegangan di kategori ini.

Dengan tiga stage tersisa di hari Sabtu dan satu hari penuh pada Minggu, Rally del Paraguay menjanjikan persaingan sengit. Analisis Sportrik menunjukkan bahwa manajemen ban dan keputusan strategis akan menentukan hasil akhir, terutama di lintasan abrasif Paraguay. Tanak berpotensi mengejar posisi lebih tinggi, sementara Rovanpera harus tetap waspada untuk mempertahankan keunggulan.

Pantau perkembangan WRC di Sportrik untuk analisis mendalam tentang Rally del Paraguay 2025.