Max Verstappen Puji Isack Hadjar atas Podium F1 Belanda 2025

Terkait Acara Live

FORMULA 1 (RUMOR & ANALISIS)

LIVE

Klik untuk menonton

© XPBimages

© XPBimages

Formula 1, Sportrik Media - Max Verstappen memuji penampilan gemilang Isack Hadjar yang meraih podium perdana di Grand Prix Belanda 2025. Pembalap muda dari Racing Bulls ini finis di posisi ketiga, menandai pencapaian besar dalam kariernya yang baru memasuki balapan ke-14 di Formula 1. Hadjar, yang memulai balapan dari posisi keempat, berhasil menahan tekanan dari Charles Leclerc dan George Russell, sebelum akhirnya naik ke podium setelah Lando Norris gagal finis akibat masalah mesin.


Performa Impresif Hadjar di Zandvoort

Hadjar menunjukkan kematangan luar biasa di Sirkuit Zandvoort. Meski sebagai rookie, ia mampu mempertahankan posisi keempat sepanjang balapan sebelum naik ke peringkat tiga menyusul kegagalan mobil McLaren milik Norris. Podium ini menjadi yang pertama bagi Racing Bulls sejak Pierre Gasly finis ketiga di GP Azerbaijan 2021. “Sangat fantastis, jujur saja, menjadi rookie tidak mudah dengan mobil-mobil ini,” ujar Verstappen. “Baginya bisa naik podium di sini benar-benar layak. Dia menjalani akhir pekan yang hebat dan balapan yang luar biasa.”


Selain itu, performa konsisten Hadjar musim ini telah membuatnya menjadi sorotan. Dengan 37 poin dari total 60 poin timnya, ia menempati posisi ke-10 di klasemen pembalap, menyalip legenda F1 Sebastian Vettel sebagai pembalap termuda kelima yang meraih podium dalam sejarah Formula 1. Keberhasilannya ini juga memicu spekulasi tentang potensi promosi ke Red Bull Racing untuk musim 2026.


Dinamika Tim dan Dukungan Verstappen

Verstappen, yang finis kedua di belakang Oscar Piastri, menegaskan bahwa keberhasilan Hadjar juga mencerminkan kerja keras tim Racing Bulls sepanjang musim. “Bagi tim, saya pikir sepanjang musim mereka sudah tampil solid, dan Isack menyelesaikan tugasnya dengan baik,” tambahnya. Dalam momen ringan di konferensi pers pasca-balapan, Verstappen bercanda tentang kemungkinan Hadjar menjadi rekan setimnya, dengan mengatakan, “Mengerikan, saya bercanda!” Hadjar membalas dengan candaan, “Saya tidak ingin berada di samping Max. Saya tidak suka dia. Itu saja.” Namun, Hadjar kemudian mengakui kekagumannya terhadap Verstappen, menyebutnya sebagai panutan selama lima tahun terakhir dan menganggap berbagi podium dengannya di kandang Verstappen sebagai momen spesial.


Prospek Masa Depan Hadjar

Podium Hadjar di Zandvoort menjadi sorotan besar, terutama dengan spekulasi tentang masa depannya bersama Red Bull. Meski demikian, Hadjar tetap rendah hati, pernah menyatakan bahwa ia belum merasa siap untuk promosi ke tim utama Red Bull, meskipun ia “ penasaran” untuk menjadi rekan setim Verstappen. Dengan performa impresif ini, Hadjar kini menjadi salah satu talenta muda yang paling diperhitungkan di F1. Keberhasilannya tidak hanya menjadi kebanggaan bagi Racing Bulls, tetapi juga menegaskan potensinya untuk bersinar lebih terang di masa depan, baik bersama tim saat ini maupun di level yang lebih tinggi.


Ke depan, Hadjar bertekad untuk terus memaksimalkan potensi mobilnya dan menghindari kesalahan, seperti yang ditunjukkannya di Belanda. Dengan dukungan dari figur seperti Verstappen dan manajemen Red Bull, termasuk Laurent Mekies, Hadjar memiliki landasan kuat untuk meraih lebih banyak pencapaian. Balapan berikutnya di Monza akan menjadi ujian berikutnya untuk membuktikan konsistensinya di panggung Formula 1.

Klasemen Pembalap F1

PosisiPembalapTimPoin
1 Oscar Piastri McLaren 284
2 Lando Norris McLaren 275
3 Max Verstappen Red Bull Racing Honda RBPT 187
4 George Russell Mercedes-Benz 172
5 Charles Leclerc Ferrari 151

Komentar

Komentar Terbaru

Belum ada komentar.