Apa yang membuat Marc Klok begitu berarti bagi Persib Bandung? Pada 7 Juni 2025, gelandang andalan Maung Bandung ini resmi memperpanjang kontraknya hingga Juni 2027, memastikan kehadirannya selama dua musim ke depan. Sebagai kapten yang memimpin Persib meraih gelar Liga 1 dua musim beruntun, Klok menjadi pilar penting dengan 114 penampilan dan 13 gol sejak bergabung pada 2021. Dengan rekomendasi pelatih Bojan Hodak, akankah Klok membawa Persib meraih lebih banyak trofi?
Marc Klok, pemain naturalisasi kelahiran Amsterdam, telah menjelma sebagai motor permainan Persib sejak didatangkan dari Persija Jakarta pada awal musim 2021/2022. Dalam empat musim, ia mencatatkan 114 laga, 13 gol, dan masuk dalam “Club 100” Persib, kelompok elite pemain dengan lebih dari 100 penampilan. Musim 2024/2025, Klok membantu Persib menjadi juara paruh musim Liga 1 tanpa kekalahan, dengan 11 kemenangan dan 5 imbang dari 16 laga. Kontribusinya tak hanya teknis; sebagai kapten, ia memimpin Persib meraih gelar Liga 1 2023/2024 dan 2024/2025, menyamai legenda seperti Adeng Hudaya dan Robby Darwis. Klok juga menyumbang assist krusial dalam kemenangan 3-0 atas PSS Sleman, menjawab kritik atas tendangan penjurunya.
Deputy CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB), Adhitia Putra Herawan, mengungkapkan bahwa perpanjangan kontrak ini berdasarkan rekomendasi langsung dari pelatih Bojan Hodak. “Berdasarkan rekomendasi coach Bojan, Persib dan Klok sepakat menandatangani perpanjangan kontrak dua tahun,” ujar Adhitia pada 7 Juni 2025. Hodak menilai Klok sebagai sosok vital di lini tengah, dengan jiwa kepemimpinan dan distribusi bola yang konsisten. Adhitia menambahkan, “Kita berharap Klok bisa melewati pencapaian dua legenda Persib,” merujuk pada potensinya melampaui Adeng dan Robby. Kabar ini disambut antusias oleh Bobotoh, dengan postingan di X menyebut Klok “kapten sejati”
Perpanjangan kontrak Klok memperkuat fondasi Persib menjelang musim baru, yang dimulai Agustus 2025, serta Piala Presiden pada Juli 2025. Dengan Klok, Beckham Putra (kontrak hingga 2028), dan Dedi Kusnandar (kontrak hingga 2028), Persib memiliki lini tengah yang solid untuk mempertahankan gelar Liga 1 dan bersaing di AFC Champions League Two.
Keputusan Klok bertahan kontras dengan spekulasi masa depannya, terutama setelah laporan pada Maret 2025 menyebut kontraknya akan habis. Namun, Persib bergerak cepat untuk mengamankan jasanya. Di sisi lain, Klok sempat jadi sorotan akibat wawancara dengan media Belanda pada Januari 2025, yang memicu kontroversi soal pernyataannya tentang Shin Tae-yong dan proses naturalisasinya, menurut bola.okezone.com.
Dengan kontrak hingga 2027, Klok siap memimpin Persib menghadapi Piala Presiden dan Liga 1 2025/2026. Akankah ia mencatatkan sejarah baru sebagai legenda Maung Bandung? Pantau SPORTRIK untuk kabar terbaru!
